News
Loading...

BESOK, KPU PAPUA AKAN PLENOKAN HASIL PILGUB

Ketua KPU Papua, Benny Sweny ,
saat di wawancara dalam suatu kegiatan
(Jubi/Eveerth)
Jayapura, (12/2) — Ketua KPU Papua, Benny Sweny mengatakan pihaknya akan melakukan pleno hasil rekapitulasi suara Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, yang diperoleh dari 29 Kabupaten/Kota, di GOR Cenderawasih, Kota Jayapura, Rabu (13/2) besok.

Hal ini disampaikan oleh Ketua KPU Papua, Benny Sweny menjawab pertanyaan Tabloidjubi.com, terkait kepastian jadwal pleno terhadap hasil Pilgub Papua 2013.
“Untuk total reKapitulasi dari 29 Kabupaten/Kota se – Provinsi Papua, semuanya sudah masuk dan siap di plenokan,” ujar Benny Sweny, via pesan singkat handpone-nya, kepada Tabloidjubi.com, di Jayapura, Selasa (12/2).

Dari informasi yang dihimpun, terkait total Perolehan Suara Pilgub Papua dari 15 Kabupaten berdasarkan hasil Pleno KPUD Kabupaten/Kota, antara lain Pegunungan Bintang, Biak, Mimika, Kabupaten Jayapura, Mamberamo Tengah, Nduga, Keerom dan Sarmi, Kota Jayapura, Tolikara, Jayawijaya, Yahukimo, Merauke, Yalimo dan Paniai.

Dari hasil tersebut, masing-masing pasangan Calon Gubernur (Cagub) Papua, nomor urut 1, DR. Noakh Nawipa, Ed.D – Drs. Johanes Wob = 97.947 suara. Pasangan nomor urut 2, Menase Roberth Kambu – Blasius Adolf Pakage = 159.065 suara. Nomor urut 3, Lukas Enembe – Klemen Tinal = 745.277 suara. Nomor urut 4, Wellington Wenda – Weynand Watory = 111.734 suara. Nomor urut 5, Alex Hesegem – Marthen Kayoi = 51.629 suara dan Nomor urut 6, Habel Melkias Suwae – Yop Kogoya = 302.735.
Sementara itu, Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), Onny Lebelauw menegaskan, terkait adanya laporan – laporan pelangaran yang masuk akan ditindak lanjuti sesuai kewenangan yang ada.

“Jika ada kandidat yang menggugat Daftar Pemilih Tetap (DPT), harus punya data atau bukti DPT yang akurat ke Mahkamah Konstitusi (MK), untuk jadi bahan pertimbangan apakah bisa diulang atau tidak, karena semua itu kewenangan dan keputusan MK,” tutur Ketua Panwaslu Papua, Onny J.J. Lebelauw, yang sekaligus membantah beredarnya kabar bahwa Panwas menyatakan Pilkada Ulang atas laporan pelanggaran yang diterima dari kelompok masyarakat peduli Pilgub Papua.

Sebelumnya juga, dari informasi yang diterima media ini, terdapat sekitar 9 kasus Pilgub Papua yang telah dicatat oleh KPU Papua dan akan ditindaklanjuti, dimana hampir sebagiin besar terjadi sejak masa kampanye hingga pencobolosan tanggal 29 Januari 2013 lalu. (Jubi/Eveerth)
Share on Google Plus

About suarakolaitaga

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment